Kaderisasi mahasiswa baru Program Studi Ilmu pemerintahan, Impresip UM Buton menyelenggarakan Government Gathering 2020
Peran mahasiswa sangat penting bagi kita semua dalam memajukan bangsa. Sebagai mahasiswa merupakan tanggung jawab yang harus dipikul dalam fungsi Tri Dharma Perguruan tinggi. Yaitu mencakup 3 hal penting yang harus dikembangkan, yaitu pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat. Tiga hal ini saling berkaitan satu dengan yang lain sehingga harus dikerjakan dan diterapkan secara bersamaan. Masing-masing memiliki tugas dan fungsi yang sama dan saling menunjang sehingga tidak dipisah dalam pelaksanaan.
Untuk itu, Ikatan Mahasiswa Program Studi Ilmu Pemerintahan (IMPRESIP) Universitas Muhammadiyah Buton, menyelenggarakan kegiatan Government Gathering 2020 dalam rangka penyambutan mahasiswa baru Program Studi Ilmu Pemerintahan T/A 2020-2021 yang bertujuan untuk mewujudkan Tri Dharma Perguruan Tinggi.
Koordinator Umum Government Gathering 2020, Indra Gafano menjelaskan ” Kegiatan Government Gathering 2020 tersebut dilaksanakan di Desa Lawela Selatan, Kecamatan Batauga, Kabupaten Buton Selatan yang diselenggarakan pada Hari Jum’at s/d Minggu tepatnya pada tanggal 20-22 November 2020.”
“Kegiatan ini bertemakan menciptakan kepribadian mahasiswa yang berkarakter dan mampu memberikan kontribusi yang membangun daerah dengan disertai komitmen, tanggungjawab, serta akhlak yang mulia” Yang dimana dalam kegiatan ini terdapat beberapa sub-kegiatan, diantaranya yaitu Latihan Dasar Kepemimpinan Mahasiswa Pemerintahan (LDKMP), Olahraga & Outbound Games, Ramah Tamah, dan Pengabdian Kepada Masyarakat.
Ketua Impresip UM Buton, Ahmad Muhardin Hadmar menjelaskan “Kegiatan tersebut merupakan agenda tahunan dari Impresip sebagai bentuk kaderisasi Mahasiswa Baru Program Studi Ilmu Pemerintahan dalam rangka mewujudkan Tri Dharma Perguruan Tinggi. Saya berharap kegiatan ini dapat terus dilaksanakan secara berkala karena sangat bermanfaat bagi regenerasi Kader Mahasiswa Ilmu Pemerintahan dan juga masyarakat setempat ”
Sementara itu Koordinator Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM), Rafly Ramadan menjelaskan bahwa “Pelatihan dasar pembuatan slai, disign brand, dan manajemen pemasaran Slai dari Gombo (Buah Jambu mete/Anacardium Occidentale L.) ini bertujuan untuk meningkatkan perekonomian masyarakat setempat melalui inovasi produk ekonomi kreatif” Kegiatan ini diikuti oleh mahasiswa, pemerintah Desa, dan Karang Taruna Desa Lawela Selatan. Yang dimana materi pelatihan dasar tersebut dibawakan oleh Ahmad Muhardin Hadmar(Ketua Impresip), Rafly Ramadan dan Juliardi Dwi Anggoro yang merupakan Mahasiswa Program Studi Ilmu Pemerintahan.
Eklin selaku Ketua Karang Taruna Desa Lawela Selatan, berharap “Produk Slai ini dapat dikembangkan menjadi olahan makanan khas Desa Lawela Selatan, yang tentunya akan meningkatkan PAD”
Ahmad (Ketua Impresip) “Kami mengucapkan banyak terimakasih kepada seluruh pihak yang terlibat dalam kegiatan ini yang telah berkontribusi dalam menyukseskan Government Gathering 2020” Pungkasnya
